Selasa, 14 Agustus 2012

A risk

sepi ini saat mencintaimu
perih ini akan sikap burukku
ku telah berikan harappan yang semu
tak peduli kan dirimu
mungkin kini kau takkan kembali
hati ini masih mengharapkanmu
akan kenangan yang indah,yang telah terpatri di hati
cintamu tak dapat ku raih kukbeli  dan hanya mimpi (jamaica'way)\

Sabtu, 31 Maret 2012

heningnya beban

dan akhirnya semua keraguan ini
 yang mengubur seluruh semangat ku
tuk memudarkan kesedihan
 yang selalu mewarnai hidupnya yang sedang kelam itu
rasa ragu ini kian timbul,

melancong dan berakar dipikiran yang awam ini
dan aku tak tau apa yang akan ku lakukan
untuk mencabut akar masalah ini
yang selalu mengait membebankan setiap langkahku

bicu.jan,10

ku kotor

sesuatu yang gwe pandang

tidak seperti yang gwe rasakan

dan sebuah fakata yang jauh dari harapan

mungkin kegagalan ini adalah

sebuah akibat dari kecerobohan


.bicu'sad.

retak

sesuatu hal yang indah

yang lama telah kuharap

telah lama ku impikan

kini hilanglah sudah

bersama rasa yang munafik ini

yang kian menjamur di lidah

ketika ingin bicara semua isi hati ini

ku akan selalu pastikan

bahwa kau adalah semua jawaban-jawaban

atas doa dan kerja keras ku selama ini

dan ku pastikan hatimu itu

bukan mimpi bagiku

emosi yang terencana

emosi tertunda
banyak orang bilang kenapa kau masih seperti hari kemarinbulan kemarin dan mungkin tahun-tahun kemarin..
hobi sekali untuk menyendiri,,,mengubur sebuah masalah dengan memajangkan ketenangan dalam setiap berkomunikasi,,,
 Dan banyak orang bilang untuk 4 bulan kebelakang...berbicara secara frontal untuk menyuruh ku mencari sebuah teman untuk motovasi diri,minimal menghapuskan keringat di dahi ketika ku banyak berpikir,.,dan beraktifitas.

Tapi sebuah sanggahan yang menjadi senjata awalku, mungkin memang terasa sepi jika kita sendiri dalam keseharian. tapi semuanya ini ,semua langkah ini, dan semua jalan ini, telah kurencakan sebelumnya. ku akan mencari seorang motivator hidup, seorang pengingat ketika ku salah melangkah. dan menjadi sebuah es ketika ku menjadi api. itu saat ku telah habis masa jabatan ku menjadi seorang kepala Rumah Tangga di rumah kedua ku (HPA TRADYAKALA)..

sebuah sebab yang mungkin cukup jelas,kenapa sampai saat ini ku masih sendiri. mengharapkan maksimalisasi dalam melaksanakan amanah.namun terkadang rasa putus asa akan prinsip itu sering muncul,,saat melihat teman dan yang lainnya bersenda gurau dengan pasangannya,,apa lagi saat wanita tujuan,bermain dengan pria lain,,,*kampret.

jadi ini bukan tentang sebuah kesombongan akan sebuah pilihan, dan ini juga bukan tentang sebuah keraguan akan memilih sebuah keputusan.
namun ini tentang sebuah prinsip,,,prinsip akan sebuah masa depan yang telah terencana sebelum ku melangkah maju kearah rumah idaman (rumah kedua).
jelas ini sebuah masa depan yang sudah terencana dengan matang dari jauh-jauh hari.


Selasa, 06 Juli 2010

gunung arjuna


pendakian pertama ku di gunung arjuna ,jawa timur






Minggu, 25 Januari 2009

JSC vs PLC

Hari jum'at Jsc maen bola lawan Plc(pasti Lulus Club) yang kebanyakan maennya kelas 2,sebelum maen kita terkuras habis tenaga karena kelamaan nungguin foto bete yang gaq ngerti tuch temanya apa...??? dah panas-panasan,nak cewenya susah banget diatur lagi, n pas pelepasan balonnya juga gaq serentak gitu dechh....

kasian banget ma panitia yang kepanasan dan kehabisan suara buat komandoin nak cewenya,

setelah foto selesai, nak JSC n PLC siap-siap buat bertanding dipayungi matahari yang panas banget, dan dikalungi semangat ynag mengebu-gebu.
JSC bermain dengan line-up hendri kiper,beechu,dan urpan dibarisan belakang,dan nanda dan radit di depan. dan Plc mengandalkan oi dan abeng di posisi depan dan abi jamal, dan sirilus menjadi kiper.

semua bermain dengan semangat gaq' ada kata menyerah buat JSC melawan PLc ,dengan taruhan 200rb kita bermain dengan sedikit tegang karena mendapat perlawanan yang sengit dari kubu lawan, mereka mengandalkan postur tubuh abeng yang tinggi,yang membuat belakang JSC sering terdobrak, karena postur tubuh belakang JSc pendek-pendek tetapi kuat.

ditengah pertandingan babak pertama Plc unggul lebih awal, denagn skor 1-0 hingga akhir babak pertama habis. JSC sangat tegang karena ketinggalan skor,dengan keinginan tidak mau kalah takut gengsi, kita membuat strategi baru dengan mengganti nanda dengan izhar.dan terbukti tak lama babak kedua dimulai dengan strategi baru dan kerjasama yang handal beechu memanfaatkan counter attack umpan dari hendri dengan sedikit dribble dan menghasilkan goal yang membuat skor menjadi imbang dan membuat semangat yang lebih membara dikubu JSC. dan tak lama kemudian radit diganti nanda yang ngotot ingin bermain karena dia taruhan denagn abi, 1 gol seharga 10rb. dan tak lama kemudian nanda menghasilkan gol yang membuat abi kembali bermain menggantikan dimas karena tidak mau kalah.

selama babak dua JSC mendominasi pertandingan dengan menghasilkan 3 gol balasan (beechu,nanda,urfan).dan skor 3-1 sampai akhir pertandingan yang durasinya 20x2.

tak lama kemudian PLC meminta untuk ngeball untuk membalas kekelahan pertandingan pertama.awalnya JSC tidak mau bertanding lagi karena seluruh pemain sudah terlalu lelah menaklukkan pertandingan yang alot tadi.tetapi pihak PLC terus membombardir JSC untuk bermain kembali,dengan taruhan 200rb lagi.
JSC terpaksa bermain dengan kondisi lelah.pertandingan kedua menggunakan sistem 4 gol (2 gol pndah gawang). awal babak pertama JSC tertimpa musibah yaitu sang playmaker beechu cedera otot betis yang kemungkinan terlalu lelah bermain,lalu digantikan dengan pemain lain taklama kemudian gol tercipta dikubu JSc,tetapi langsung saja dibales lewat gol tendangan bebas yang kontroversial, yang membuat skor imbang 1-1.
tak lama kemudian hendri terkulai lemas dengan cedera otot juga.dan digantikan oleh deri. dan dengan pemain seadanya JSC bermain dengan tenaga sisa,gol demi gol tercipta di kubu PLC yang masih saja kuat untuk bertanding,karena ngotot untuk menang. dan akhirnya PLC menang dengan skor 4-1.

JSC yang awalnya ingin berpesta-pesta jika menang bertanding,tetapi malah balik modal.

tetapi JSC tidak mau timbul konflik terhadap pihak plc akibat pertandingan main bola yang mengakibatkan pemain JSc cedera.
JSC bermain hanya ingin olahraga semata,bukan ingin mencari musuh, JSC bukan pemain bola indonesia yang selalu berkelahi jika KALAH, tetapi JSC mempunyai sportifitas yang tinggi ,
untuk itu JSC selalu diterima oleh publik sekolah.



"MENANG KALAH TETAP JAJAN"